Ekspedisi Menjelajah Pedalaman Pulau Halmahera Menemukan Air Terjun Tersembunyi Sapoli

3 comments

Letak Pulau Halmahera


Mungkin kita sudah pernah mendengar Halmahera? Iya, betul identik dengan batu Bacan. Namun, sebenarnya Pulau Bacan dengan Pulau Halmahera adalah pulau yang berbeda. Pulau Halmahera terletak di ujung utara Indonesia bagian timur tepatnya di Provinsi Maluku Utara. Jika kita melihat peta Indonesia, Pulau Halmahera terletak di sebelah timur Manado, bentuknya mirip bentuk Pulau Sulawesi dalam versi yang lebih kecil.
Air Terjun Sapoli (Photo Credit by Olk)

Transportasi ke Pulau Halmahera

Bagaimana caranya ke Halmahera dari Jakarta? Untuk sampai di pulau Halmahera, saya terlebih dahulu naik pesawat selama 3,5 jam dari bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng kemudian transit di Manado sebelum akhirnya turun di bandara Kao Tobelo, Halmahera Utara. Saya naik pesawat Batik Air tujuan Manado dengan jadwal penerbangan jam 01.45 WIB turun di Bandara Samratulangi, Manado jam 06.00 WITA. Setelah itu, saya melanjutkan penerbangan menggunakan pesawat Wings (ATR) jam 07.15 WITA sampai di Bandara Kao jam 09.00 WIT.
 
Pesawat Wings di Bandara Kao, Halmahera Utara

Resort Tujuan Wisata di Pulau Halmahera

Pulau Halmahera memiliki beberapa resort wisata yang sangat indah. Tujuan favorit para pelancong adalah pantainya (di lain waktu saya akan menulis tentang wisata bahari di Halmahera). Mungkin Anda sudah pernah mendengar tentang Festival Jailolo, nah itu salah satunya. Namun, kali ini saya tidak ke Jailolo (Halmahera Barat). Kali ini saya menjelajah pedalaman Pulau Halmahera Utara. Sebenarnya bukan pedalaman, bagi orang-orang Halmahera perjalanan saya ini hanya dianggap masuk ke kebun saja. Namun, bagi saya yang berasal dari Pulau Jawa perjalanan ini saya anggap masuk ke pedalaman karena tempat yang saya jelajahi hampir tidak ada pemukiman penduduk.
Peta Pulau Bacan Halmahera Maluku Utara
Peta Pulau Halmahera
 Dari bandara Kao, saya memasuki kota Tobelo. Sebuah kota yang cukup ramai dengan fasilitas yang boleh dibilang lengkap karena tersedia minimarket dan supermarket. Berdasarkan informasi yang saya dapatkan, ada beberapa tempat tujuan wisata di Kabupaten Halmahera Utara diantaranya
  • Tempat snorkeling dan diving di Pulau Kakara, Pulau Tagalaya, dan Pantai Luari.
  • Sumber mata air panas di Desa mamuya
  • Telaga Biru dengan air telaganya yang berwarna biru.
  • Telaga Duma di Galela.
  • Air terjun Sapoli di Desa Samuda.
Snorkeling di Pulau Kakara (Photo Credit by Beni)

Perjalanan Menuju Air Terjun Sapoli

Tempat yang saya tuju kali ini adalah air terjun Sapoli. Perjalanan dimulai dari Tobelo jam 8 pagi menuju Desa Samuda ditempuh selama 45 menit. Untuk sampai di air terjun harus ditempuh dengan berjalan kaki selama 2,5 jam karena mobil dan motor tidak dapat masuk. Agar tidak tersesat, kami menyewa guid penduduk lokal. 
 
Jalur yang dilewati (Photo Credit by Jihad)

Perjalanan melewati perkebunan kelapa, cengkeh, pala, dan kakao. Selain melalui perkebunan, saya juga harus menyeberang sungai yang tidak ada jembatannya dan padang pasir yang ditumbuhi rumput ilalang. 
Semak Rumput Ilalang (Photo Credit by Jihad)

Padang ilalang (Photo Credit by Olk)

Di tengah perjalanan, saya sempat mengambil kelapa muda untuk diminum kebetulan pas ada pemiliknya sehingga tinggal izin petik saja. 
Segarnya Kelapa Muda (Photo Credit by Thoxy)

Lelahnya perjalanan akhirnya terhapuskan oleh indahnya dan segarnya air terjun Sapoli. Sesampainya di air terjun, saya berenang menghilangkan panasnya udara di siang hari. 
Segarnya Berenang di Air Terjun Sapoli (Photo Credit by Olk)


Behind the Scene

Terima kasih kepada teman-teman yang sudah berbagi fotonya, special thanks to Olenk, Thoxy, Ical, Jihad, dkk.

3 comments:

  1. Replies
    1. Betul, ini ustadz Rasikh gurunda saat di Ma'had Tarbiyah? Khaifa khaluk ya ustadz? Semoga ustadz dan keluarga senantiasa diberi keberkahan oleh Allah SWT. Salam takdzim dr sy :D

      Delete

Budayakan komentar dengan bahasa yang sopan.